Posted by : Faizin Jumat, 17 Januari 2014



Identitas Novel
Judul Novel                 : Jokowi Si Tukang Kayu
Pengarang                   : Gatotkoco Subroto
Penerbit                       : Ufuk Fiction
Tahun Terbit                : September 2012
Edisi                            : Pertama
Jumlah Halaman          : 246 Halaman
Etimasi Harga             : Rp. 40.000,-
Peresensi                     : Faiezt

            Novel yang di tulis oleh Gatotkoco Subroto ini diambil dari kisah nyata Joko Widodo (JOKOWI) salah satu tokoh nasional Indonesia yang saat ini cukup terkenal di kalangan masyarakat. Novel ini menceritakan kisah hidup Joko Widodo semasa dia masih kecil hingga sukses menjadi pengusaha mebel dan menjadi walikota solo. Menjadi penghuni liar bantaran kali, itulah yang dilakukakan keluarga jokowi, banyak seklai rintangan yang harus dialami oleh mereka. Mereka harus siap jika sewaktu-waktu mereka di gusur paksa oleh pemerintah.
Dalam novel ini bermula ketika Joko Widodo masih kecil, dan bantaran kali anyar adalah tempat tinggal ketiga yang sebelumnya bertempat tinggal di daerah sramban dan bantaran kali pepe di desa munggung. Sehari – hari jokowi dihadapkanb pada kehidupan yang keras. Setiap pulang sekolah ia harus membantu orang tuanya karena ia adalah anak tertua dari empat bersaudara, dan kebetulan hanya jokowi saja yang laki-laki. Dari kerja keras itulah yang membuat jokowi menjadi anak yang mengenal kemandirian.

Gatotkoco Subroto adalah putra pertama dari lima bersaudara dari pasangan petani, Suharso dan Maryati. Membaca adalah kegemarannya dan penulisan lugas adalah karakternya. Pria yang tanggal lahirnya persis dengan Jokowi ini 21 juni, juga aktif dalam berbagai macam komunitas untuk membantu kaum tertindas.
            Karya perdananya, Sarjana Muda, mendapatkan penghargaan sebagai novel favorit dalam Festival Novel Indonesia 2011. Novel Sarjana Muda juga mendapat apresiasi dari berbagai kalangan Selain dijadikan apresiasi dari kalangan media. Generasi Indonesia menyebut penulis ini sebagai pendorong kewirausahaan dan kemandirian.
           
            Novel ini mkenceritakan perjalanan hidup jokowi yang terlahir di bantaran kali pepe dan harus berpindah-pindah karena ada larangan dari pemerintah untuk tinggal di bantaran kali. Namun hal tersebut tidak membuat jokowi minderdalam persaingan prestasi dan pergaulannya di sekolah, bahkan sejak SD sampai lulus SMA jokowi selalu menjadi juara umum di sekolahnya.
            Cah ndeso, itulah julukan jokowi yang berikan oleh teman-teman satu sekolahnya karena memang kehidupan joko berada di pinggir kali. Sejak kecil jokowi selalu diajarkan tentang kemandirian oleh orang tuanya, bahkan tidak jarang jika jokowi harus menggantikan bapaknya berjualan kayu ketika bapaknya mendapat tawaran untuk nyopir keluar pulai hingga beberapa minggu. Tapi dari situ jokowi bisa memahami jenis-jenis kayu yang baik dan bagaimana cara mendapatkan kayu dengan mudah. Hal tersebut dilakukan oleh bapak jokowi untuk memenuhi kehidupan keluarganya.
            Sejka saat itulah jokowi mulai mengerti akan sulitnya mencari uang, dan dia berjanji kepada dirinya sendiri untuk tidak selalu menuntut kepada orang tuanya. Pernah suatu ketika jokowi hampir kehilangan nyawanya, yaitu ketika dia sedang pergi memancing bersama giman dan harno teman sepermainannya sejak kecil, ketika itu jokowi memilih untuk duduk diatas batu yang agak licin karena menurutnya disitu terdapat banyak ikan. Tetapi tidak disangka-sangka jokowi terpeleset dan tercebur kesungai serta ia terseret arus untungnya ada jaring seorang nelayan jika tidak jokowi bisa terserat sampai ke gorojokan.
            ketika lulus SMP jokowi ingin mendaftar ke SMA 1 Surakarta, namun meski dia selalu juara umum di sekolahnya tapi DANEMnya tetap tidak cukup untuk masuk ke SMA tersebut tidak mau mempermalukan diri dia bergegas pergi ke SMA 6 untuk mendaftar disana, tidak disangka-sangka ternyata DANEM jokowi kelebihan itu berarti dia lebih mudah bersaing di SMA tersebut. 3 tahun sudah terlewati, saat kelulusan SMA jokowi tetap menjadi juara umum dan ingin melanjutkan kuliah sambil bekerja, hal itu disampaikan kepada bapanya dan disetujui olwh bapaknya, tapi bapaknya tidak setuju jika jokowi ikut blandong seperti bapaknya.
            Beberapa minggu sudah berlalu ketika jokowi sudah diterima di UGM, dan pada saat pulang tidak sengaja dia bertemu dengan teman sekolah lit addik jokowi di ruangan tamu rumah yang sedang belajar bersama, dan saat itu juga jokowi mulai tertatik dengan iriana.
            Hari-haripun terus berlalu dan akhirnya jokowi memberanikan diri untuk mengungkapkan rasan cintanya kepada iriana, namun karena kaget iriana belum bisa menjawab hal tersebut. Keesokan harinya lit pulang dari rumah iriana dengan muka masam dan jokowi menduga jika pertemanan mereka rusak gara-gara dia tetapi jokowi salah sangka dan lit pun bilang jika iriana menerima cinta jokowi.
            Beberapa tahun sudah berlalu, akhirnya jokowi melamar iriana dan mengajak dia tinggal di aceh tempat dimana jokowi bekerja. Namun suatu ketika jokowi ingin pulang ke solo, tetapi istrinya menolak. Setelah lama berdebat akhirnya istrinya pun mau untuk diajak pulang kesolo. Di solo jokowi bekerja di mebel milik pakdenya dan sedikit demi sedikt mengumupulkan uang untuk membuat mebel kecil-kecilan hingga menjadi mebel yang besar dan sukses. Dan pada saat kesuksesan itu dirasakan ada seorang teman yang memberi tawaran kepada jokowi untuk maju menjadi walikota solo. Hal tersebut disampaikan kepada istrinya tetapi istrinya pun menolak, setelah dijelaskan oleh jokowi istrinya pun menyetujui hal tersebut dan ibu jokowi pun juga merestui hal tersubut.
            Kelebihan dari novel ini adalah ceritanya yang menarik dan kata yang digunakan cukup jelas dan membuat pembaca penasaran untuk ingin tersu membaca novel ini, tetapi novel ini juga memiliki beberapa kekurangan, sperti sampulnya tidak jelas dan kertas yang digunakan buram dan  mudah rusak, selain itu alurnya juga membingungkan ada yang maju dan ada juga yang mundur. Tapi hal tersebutlah yang membuat novel ini menjadi lebih menarik untuk dibaca.
            Kesimpulan yan g dapat diambil dari novel ini adalah kemandirian akan muncul ketika hal tersebut biasa dilakukan setiap hari dan keberhasilan atau kesuksesan tidak akan datang sendiri tanpa adanya usaha keras untuk mencapainya. Novel ini cocok dibaca untuk semua golongan khususnya untuk para guru dan pelajar karena ceritanya bisa memotivasi diri seseorang untuk bisa menjadi lebih baik dalam menjadlaini hidup ini, maka dari itu sangatlah rugi jika tidak membaca novel ini. Dan untuk mendapatkan novel ini tidaklah sulit tinggal beli di toko-toko buku terdekat.

Leave a Reply

Subscribe to Posts | Subscribe to Comments

Popular Post

Diberdayakan oleh Blogger.

- Copyright © Faiez Blog's - Powered by Pena Media - Designed by Akhiefaiez -